Blewah adalah buah yang berkerabat dekat dengan melon, namun memiliki rasa dan aroma yang lebih mantap. Blewah sedikit terpinggirkan bila dibandingkan dengan buah-buah lain, padahal manfaatnya luar biasa. Penelitian tentang blewah sulit didapati, sehingga varietasnya pun sangat terbatas. Yang paling sering dijumpai adalah blewah jenis kuning jingga, baik kulit dan daging buahnya. Rasanya manis, tapi sangat disayangkan, buah ini gampang rusak dan busuk karena kulit yang tipis.
Blewah mudah didapatkan dan relatif murah harganya. Apa lagi saat bulan puasa hingga Idul Fitri. Blewah sangat nikmat disajikan sebagai campuran es pada saat hari panas karena rasanya yang segar ditambah aromanya yang memikat. Selain itu blewah merupakan isotonik alami, kaya akan vitamin dan juga monosakarida atau glukosa jenis fruktosa yang merupakan gula sederhana. Karenanya blewah sangat cocok dikonsumsi setelah berolahraga, melakukan perjalanan, dan berbuka puasa agar kesehatan tubuh cepat pulih.
Dalam 100 gr blewah terkandung energi 90 kal; karbohidrat 10,2 gr; protein 0,6 gr; kalsium 18 mg; kalium 330 mg; vitamin C 60 mg; lemak 0,1 gr; vitamin A 4000 SI, vitamin E, vitamin B1 0,06 mg dan vitamin B2 0,02 mg. Semangka yang namanya lebih berkibar dibanding blewah, ternyata hanya mengandung 600 SI vitamin A. Vitamin A pada blewah (4000 SI) hanya dapat disaingi oleh buah mangga yaitu 6.150 SI.
Bila dikonsumsi segar, buah ini akan sangat membantu mengatasi gangguan kulit, yang salah satunya karena radikal bebas. Karena blewah kaya sekali vitamin-vitamin antioksidan (A, C, dan E), penyegar dan peremaja kulit.
Kalium yang terkandung dalam blewah dapat menurunkan tekanan darah. Gula alami dan enzim yang terkandung di dalamnya mempunyai fungsi absorbsi atau penyerapan pada usus akibat makan tergesa-gesa. Sedangkan, kandungan potassiumnya dapat menurunkan tekanan darah tinggi, mengurangi pembentukan plak di arteri, serta sebagai pencahar alami.
Blewah juga baik untuk mengusir asam urat, mengendalikan hipertensi, mengatasi hiperkolesterolemia, memelihara kesehatan jantung, paru-paru, pembuluh darah, dan penderita diabetes serta obesitas.
Blewah merupakan sumber vitamin A dan betakaroten yang sangat baik. Kandungan betakarotennya merupakan jenis antioksidan yang dapat berperan penting dalam mengurangi konsentrasi radikal peroksil. Kandungan vitamin A yang tinggi membuat buah ini baik dan dianjurkan bagi perokok aktif maupun pasif. Kandungan betakaroten pada blewah juga dapat berperan penting dalam mengurangi penyebab alergi seperti goitrogen, oksalat, dan purin.
Dalam blewah tersimpan senyawa peluruh urin, penurun panas tubuh da panas dalam. Kombinasi kalium dan senyawa aktif mampu meningkatkan fungsi ginjal dan limpa. Karena itu baik dikonsumsi oleh para pengidap ganguan ginjal dan radang ginjal. Kandungan mineral kalium dan provitamin A serta serat makanan, mampu meningkatkan daya tahan tubuh.
Jika sudah dipotong blewah hanya bertahan satu hari, jadi sebaiknya jangan menyimpan buah yang satu ini dalam keadaan sudah terpotong. Usahakan agar sekali penyajian buah dapat langsung habis. Selain itu kandungan vitamin C dalam blewah mudah rusak dan bereaksi dengan udara, maka sebaiknya blewah segar segera dikonsumsi sesaat setelah dikupas.
0 comments:
Post a Comment